JAKARTA, Suaraborneo.id - Ketua Umum Pemuda Indonesia Cinta Tanah Air (PITA), Ervan Purwanto menyebut Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta semakin memberikan bukti nyata kepeduliannya pada bidang pendidikan.
Ervan mengatakan, usulan penambahan anggaran pada APBD Perubahan 2024 untuk bantuan sosial biaya pendidikan melalui Kartu Jakarta Pintar (KJP) dan Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU) menjadi bentuk keberpihakan dan mewujudkan keadilan memperoleh pendidikan yang baik bagi semua.
"Pak Heru menunjukkan bahwa Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menginginkan anak-anak, khususnya dari keluarga tidak mampu di Jakarta bisa sekolah dan melanjutkan studi ke perguruan tinggi," ujarnya, Sabtu (3/8).
Ervan menjelaskan, usulan penambahan anggaran untuk KJP dan KJMU senilai Rp 200 miliar pada APBD Perubahan ini juga sekaligus menegaskan Pemprov DKI tidak melakukan pemotongan alokasi untuk KJP dan KJMU.
"Komitmen untuk memprioritaskan sektor pendidikan ini sangat jelas melalui prosentase yang besar dari keseluruhan alokasi pada APBD DKI Jakarta," terangnya.
Ervan berharap, Heru juga dapat merealisasikan sekolah negeri dan swasta gratis dalam masa kepemimpinannya sebagai Pj Gubernur DKI Jakarta.
"Saya kira ini nanti bisa menjadi salah satu legasi Pak Heru yang akan selalu dikenang warga Jakarta," ungkapnya.
Ia berharap, melalui kebijakan yang dilakukan pada sektor pendidikan akan memberikan dampak positif, mulai dari mencegah putus sekolah karena faktor kesulitan biaya hingga pada akhirnya bisa semakin meningkatkan kesejahteraan keluarga-keluarga di Jakarta.
"Perlu diingat, Indonesia sedang menyongsong bonus demografi dan Generasi Emas 2045. Saya yakin dengan intervensi yang dilakukan akan membuat Jakarta melahirkan sumber daya manusia unggul yang mampu berkontribusi besar bagi bangsa dan negara," tandasnya. (*)
Tags:
#Advertorial