Mewakili TPD Ganjar-Mahfud Kalbar, Karolin Jadi Narasumber pada Dialog Pilar Demokrasi

Sekretaris DPD PDI Perjuangan Kalimantan Barat, Karolin Margret Natasa (kanan) mewakili Tim Pemenangan Daerah (TPD) Ganjar-Mahfud Kalimantan Barat menjadi narasumber pada program Pilar Demokrasi. Foto:ist
PONTIANAK||Borneokalbar.com - Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Kalimantan Barat Karolin Margret Natasa mewakili Tim Pemenangan Daerah (TPD) Ganjar-Mahfud Kalimantan Barat menjadi narasumber dari Lembaga Penyiaran Publik Televisi Republik Indonesia (LPP TVRI) pada program Pilar Demokrasi yang bertujuan memberikan edukasi dan informasi kepada para pemilih terhadap Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 yang bertempat di Ball Room Hotel Harris Pontianak, selasa (19/12/23).

Pada dialog yang diikuti oleh ketiga tim kampanye capres dan cawapres tersebut dihadiri oleh para generasi muda dari anak SMA dan mahasiswa yang ada di Kota Pontianak serta para pendukung masing-masing capres dan cawapres.

Dalam dialog tersebut Karolin menyampaikan program kerja dan rekam jejak dari pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor 3 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD salah satunya adalah program KTP Sakti.

"Capres dan cawapres kami memiliki pengalaman yang sangat lengkap baik di eksekutif, legislatif dan yudikatif sehingga pengalaman kerja untuk negara ini sudah tidak diragukan lagi. Ganjar-Mahfud siap bekerja untuk masyarakat Indonesia dan salah satu programnya adalah KTP Sakti untuk memudahkan masyarakat mendapatkan berbagai bantuan pemerintah hanya dengan satu data," ucap Karolin.

Karolin juga menjelaskan Ganjar-Mahfud merupakan capres dan cawapres yang sangat dekat dengan anak muda, karena setiap melakukan kunjungan ke daerah Ganjar-Mahfud selalu melibatkan anak muda dan berdiskusi bersama generasi muda.

"Di setiap kesempatan Ganjar-Mahfud selalu bertemu dan berdiskusi dengan generasi muda di Indonesia, hal ini membuktikan bahwa mereka berdua ingin mengajak anak-anak muda untuk peduli dan terlibat dalam politik, sehingga kedepan anak-anak muda bisa berpartisipasi dan terlibat untuk memberikan ide mereka dalam membangun negara ini menjadi Indonesia Unggul," jelas Karolin

Tinggalkan Komentar

Back Next